Menyelami Cahaya Ilahi: Bertumbuh dalam Belajar di Forum Halaqoh Qur'an FHQ An Nisaa Jeneponto

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

وَمَا اجْتَمَعَ قَوْمٌ فِي بَيْتٍ مِنْ بُيُوتِ اللَّهِ يَتْلُونَ كِتَابَ اللَّهِ وَيَتَدَارَسُونَهُ بَيْنَهُمْ إِلَّا نَزَلَتْ عَلَيْهِمُ السَّكِينَةُ وَغَشِيَتْهُمُ الرَّحْمَةُ وَحَفَّتْهُمُ الْمَلَائِكَةُ وَذَكَرَهُمُ اللَّهُ فِيمَنْ عِنْدَهُ

Dan tidaklah sekelompok orang berkumpul di dalam satu rumah di antara rumah-rumah Allah; mereka membaca Kitab Allah dan saling belajar diantara mereka, kecuali ketenangan turun kepada mereka, rahmat meliputi mereka, malaikat mengelilingi mereka, dan Allah menyebut-nyebut mereka di kalangan (para malaikat) di hadapanNya.” [HR Muslim, no. 2699].

© 2023 muslim.or.id
Sumber: https://muslim.or.id/45155-apapun-keadaanya-jangan-pernah-tinggalkan-majelis-ilmu.html

Dalam forum Halaqoh Qur'an FHQ An Nisaa di Jeneponto, setiap pertemuan adalah ladang pertumbuhan spiritual yang luar biasa. Saat kami, sekelompok orang yang bersatu di antara rumah-rumah Allah, membaca Kitab-Nya dan saling berbagi pengetahuan, terjadi keajaiban. Tidak hanya kata-kata suci yang mengisi ruangan, tetapi ketenangan turun, meresapi hati-hati yang bersujud dalam kerendahan.

Setiap langkah kami dalam memahami ayat-ayat Allah membuka pintu rahmat-Nya yang tak terhingga. Rahmat-Nya seperti hujan yang lembut, meresapi setiap kalbu yang haus akan kebenaran. Dalam kebersamaan ini, malaikat tampaknya senantiasa mengelilingi kami, menjadi saksi bisu dari setiap upaya kecil untuk mendekatkan diri kepada-Nya.

Setiap ayat yang dibaca dan setiap pelajaran yang dipahami adalah langkah menuju cahaya ilahi. Dalam kesederhanaan forum kami, Allah menyebut-nyebut kami di kalangan para malaikat-Nya, mengukir nam kami di lembaran catatan-Nya. Kami adalah komunitas belajar yang tidak hanya mengejar pengetahuan, tetapi juga mengejar cinta dan redha-Nya.

Kami terus bertumbuh, tak hanya sebagai individu yang memahami lebih banyak tentang agama, tetapi juga sebagai jiwa-jiwa yang lebih dekat dengan keberkahan. Mari kita jadikan setiap pertemuan sebagai ladang subur di mana benih-benih iman kita tumbuh subur. Dalam setiap langkah kami di jalur ini, semoga kami dapat menjadi bukti hidup dari firman Allah yang berbicara tentang keberkahan kelompok yang membaca Kitab-Nya dan saling berbagi ilmu. Semoga Allah senantiasa merahmati perjalanan belajar kami dan menjadikan kami alat untuk menyebarkan kebaikan di masyarakat Jeneponto.